Banjarmasin, SUNFM Radio - Co-creator The Last of Us Craig Mazin berharap serial hit tersebut tak akan berakhir dengan dua musim. Menurutnya, masih ada banyak kisah dalam video gim bertajuk serupa yang masih bisa diceritakan dalam serial.
"Rencana kami tak hanya menyiapkannya untuk satu musim lagi. Kami harus tetap ada beberapa waktu mendatang," kata Craig Mazin seperti diberitakan Deadline, Minggu (16/4).
Hal tersebut ia sampaikan saat muncul dalam panel NAB Show di Las Vegas. Pernyataan itu disampaikan setelah The Last of Us dipastikan lanjut musim kedua, meski hingga kini belum ada informasi resmi lebih lanjut soal itu.
BACA JUGA: .Feast Resmi Nonaktifkan Ryo Bodat Usai Diduga Lakukan Kekerasan Seksual
Pernyataan itu juga disampaikan Craig Mazin setelah co-creator sekaligus penulis Neil Druckmann menyatakan tak ada rencana untuk membuat serial di luar kisah video gim.
Sembilan episode musim pertama merupakan hasil adaptasi video gim The Last of Us (2013) dan The Last of Us: Left Behind yang menjadi prekuel dan midquel sebelum video game pertama.
Sementara itu, The Last of Us season 2 disebut-sebut akan menceritakan kisah dalam video game The Last of Us Part II.
Mazin sebelumnya mengonfirmasi season 2 kini masih dalam tahap penulisan naskah dan akan syuting di British Columbia.
Beberapa waktu lalu Druckmann memberi isyarat musim kedua akan menampilkan Abby Anderson, karakter baru yang akan jadi villain dalam The Last of Us 2 lewat unggahan di media sosial.
Berdasarkan versi gim, Abby Anderson pertama kali muncul di The Last of Us Part II. Ia merupakan putri dari ahli bedah Fireflies, Jerry Anderson, yang tewas di tangan Joel ketika menyelamatkan Ellie di akhir The Last of Us Part I.
Namun, belum ada informasi lebih lanjut mengenai pemeran Abby atau detail lain terkait The Last of Us season 2.
(sumber: cnnindonesia.com)