Banjarmasin, SUN FM Radio – Kebijakan tersebut dianggap tidak relevan, Sun People…
Bahkan BEM se-Kalsel ingin menyatakan bentuk penolakannya dengan kembali melakukan aksi penolakan. Hal ini terlihat bahwa para mahasiswa itu telah memberi sinyal untuk kembali turun ke jalan, menggelar aksi unjuk rasa, di Gedung DPRD Provinsi Kalsel.
Isu perpanjangan masa jabatan kepala desa (kades) hingga 9 tahun, turut menyita perhatian Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kalimantan Selatan (Kalsel). Dengan rencana akan dilaksanakan pada Senin (20/02) mendatang.
Tidak lain, BEM Se Kalsel mendesak DPRD Kalsel untuk menyatakan sikap menolak wacana perpanjangan masa jabatan Kades, Sun People.
Untuk diketahui, tuntutan ini diajukan dari Asosiasi Pemerintah Desa Indonesia (Apdesi) untuk meminta perpanjangan masa jabatan dan dinilai tak relevan.
Keinginan tersebut diyakini hanya nafsu sejumlah oknum kades akan jabatan. Terlebih, berdasar kajian BEM Se Kalsel, kasus korupsi paling banyak ditemukan di tingkat pemerintan desa.
Hal ini yang dinilai mengapa kepala desa adalah jabatan yang banyak diinginkan. Didorong kepala desa menjadi ladang korupsi di negara ini, lho Sun people. Menanggapi kasus ini, apakah kamu setuju dengan tuntutan perpanjangan, Sun People?
(sumber: tribunnews.com)