thrift shop

Lapak Jualan Baju Online Thrift Shop Bakal Ditutup Pemerintah

Banjarmasin, SUN FM Radio – Tren ini berdampak banget untuk teman-teman UMKM, Sun People! 

Salah satu dukungan yang harus dilakukan semua pihak ialah memastikan gerak UMKM berjalan lancar ya, namun kini harus berhadapan dengan usaha teman-teman dari Thrift Shop, biasa yang kita sebut untuk penjualan barang impor bekas. 

Kamu salah satu penggemar dari usaha Thrift Shop, Sun People? Pemerintah mulai mempertegas eksistensi mereka di Indonesia, mulai dari pemusnahan yang dilakukan di akhir tahun kemarin hingga kini imbauan disampaikan untuk menutup lapak online yang dimiliki oleh teman-teman Thrift Shop. 

Importasi baju bekas dari luar negeri semakin marak di dalam negeri. Tren dengan istilah thrifting itu juga menjamur di e-commerce hingga media sosial. Untuk itu Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Teten Masduki mengatakan pihaknya akan menegur e-commerce yang mewadahi penjualan baju impor bekas tersebut.

Seperti dilansir dari sumber, Detik, ditegaskan bahwa, Teten dan pihaknya menolak akan masuknya baju impor bekas, termasuk untuk sepatu. Menurutnya, tren ini menggerus pasar UMKM dalam negeri dan berdampak menurunkan lapangan kerja.

"Menurut saya ini tidak sejalan dengan gerakan bangga buatan Indonesia, jadi argumen kita untuk menolak masuknya pakaian bekas itu, sepatu bekas itu sangat kuat. Kita ingin melindungi produk UMKM," tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Deputi Bidang Usaha Kecil Menengah Kementerian Koperasi UKM Hanung Harimba Rahman mengatakan akan mengimbau pemilik e-commerce untuk menutup lapak-lapak online yang menjual baju bekas impor ilegal itu.

Maraknya masuk baju impor ilegal ini ternyata terjadi karena dari pelabuhan-pelabuhan kecil di berbagai daerah, Sun People. Ia berharap Direktorat Bea dan Cukai Kementerian Keuangan lebih intensif dalam melakukan pengawasan impor baju ilegal. 

Cara lain yang bisa dilakukan untuk mencegah baju impor ilegal menurutnya dengan menelusuri pedagang-pedagang yang sudah ada sekarang.

(sumber: detik.com)