IU

IU Dilaporkan Atas Dugaan Plagiasi, Agensi Buka Suara

Banjarmasin, SUNFM Radio - Agensi IU merespons kabar yang menyebut sang penyanyi dilaporkan ke polisi atas tuduhan plagiat lagu. EDAM Entertainment menegaskan mereka masih belum menerima surat resmi dari kepolisian terkait laporan itu.

Agensi menyatakan pihaknya saat ini tengah mendalami informasi, termasuk mencari tahu isi dugaan gugatan itu setelah beredar pemberitaan dari berbagai media Korea.

"Sehubungan dengan ini, kami belum menerima kontak resmi dari lembaga investigasi, sehingga aduan [yang diajukan] baru kami ketahui melalui berita," tulis EDAM Entertainment dalam pernyataan resmi, seperti dikutip dari Star News via Naver pada Rabu (10/5).

BACA JUGA: BTS Akan Luncurkan Buku Bertepatan Dengan Hari Ulang Tahun ARMY

EDAM Entertainment kemudian membeberkan pihaknya sudah menghimpun berbagai tudingan atau rumor terkait IU selama beberapa bulan terakhir. Isu tersebut menyebar di berbagai media sosial hingga komunitas online.

Agensi pun telah mengajukan laporan hukum terkait tudingan dan rumor tersebut. Namun, di tengah proses penyelidikan, mereka mendapat kabar IU dilaporkan ke polisi terkait dugaan plagiarisme.

Lewat keterangan resmi, agensi menyatakan tidak akan tinggal diam dengan laporan-laporan yang diklaim palsu tersebut. EDAM Entertainment siap melaporkan balik pihak-pihak yang menyebar rumor tak berdasar hingga informasi menyimpang terhadap IU.

IU sebelumnya dikabarkan telah dilaporkan seseorang ke pihak berwenang atas dugaan plagiarisme. Solois itu dituduh telah memplagiat enam lagu, yakni Good Day, The Red Shoes, Pitiful, Boo, BBIBBI, dan Celebrity.

Dalam gugatan, seperti diberitakan media lokal Korea, pelapor yang tak mau diungkap namanya itu menuding musisi bernama lengkap Lee Ji-eun meniru intro lagu lain untuk keenam lagunya.

"Lagu-lagu tersebut sangat mirip dengan melodi dan ritme karya aslinya dan seringkali menggunakan chord yang sama. Good Day dan The Red Shows secara khusus sangat mirip (dengan lagu lain)," tuduhan sang pelapor seperti diberitakan Maeil Kyungjae, Rabu (10/5).

"Saya menduga plagiarisme di bagian awal keenam lagu yang menentukan vibe dan tone lagu dan menarik perhatian mendengar dalam memutuskan akan mendengarkan lagu itu atau tidak," tudingnya.

(sumber: cnnindonesia.com)