Banjarmasin, Sun FM Radio – Setelah dirumorkan bercerai, Ariana Grande dan Daltom Gomez mengajukan gugatan cerai ke pengadilan.

Berita ini, pertama kali diberitakan oleh TMZ dengan sumber Laura Wasser selaku pengacara Ariana Granda telah mengajukan gugatana pada Senin (18/9).

Pihak Dalton Gomez juga segera menindaklanjuti pengajuan gugatan tersebut.

Pasangan itu juga disebut memiliki perjanjian pranikah dan sudah menyelesaikan semuanya sebelum mengajukan gugatan cerai. Semua diselesaikan dalam dua bulan sejak sumber mengonfirmasi Grande dan Gomez hendak berpisah.

Namun, sumber dan kuasa hukum tak menyebutkan isi perjanjian pranikah tersebut. 

"Ariana dan Dalton mencoba membuat semua berjalan baik, tapi pada akhirnya mereka tidak cocok. Dalton sangat tertutup dan diam-diam mengenai hubungan mereka terhadap reken kerja dan tidak pernah membicarakan rencana perpisahan," kata sumber seperti diberitakan ET pada Senin (18/9).

Gugatan cerai resmi diajukan sekitar dua bulan sejak Ariana Grande dan Dalton Gomez dirumorkan sedang menyiapakan gugatan perceraian. 

Kedua pihak dikabarkan sudah pisah sejak Januari 2023 setelah menikah pada Mei 2021.

Banjarmasin, Sun FM Radio – Suga BTS akan segara melaksanakan wajib militer (wamil) pada 22 September 2023. Berita ini dikonfirmasi oleh BIGHIT selaku agensi Suga BTS. 

"SUGA akan memulai masa wajib militernya pada 22 September. Tidak akan ada acara resmi apa pun yang diadakan pada hari dia memulai dinasnya atau pada hari dia memasuki kamp pelatihan," bunyi pernyataan BIGHIT pada Minggu (17/9).

"Kami dengan hormat meminta para penggemar untuk tidak mengunjungi SUGA di tempat dinasnya selama masa dinasnya. Mohon sampaikan salam hangat dan dukungan dari dalam hati para penggemar saja."

BIGHIT juga meminta dukungan yang berkelanjutan untuk Suga hingga dia menyelesaikan masa abdinya pada negara.

Suga menjadi anggota BTS ketiga yang melaksanakan wajib militer. Sebelum Suga, ada Jin dan J-Hope yang lebih dulu memasuki wajib militer.

Banjarmasin, Sun FM Radio – Taylor Swift berhasil mendapatkan piala MTV Video Music Awards (VMA) 2023 untuk kategori Song of the Year dengan lagu Anti-Hero.

Dalam pidato di atas panggung MTV VMA 2023, Selasa (12/9) malam waktu AS, Swift merasa beruntung bisa bekerja sama dengan sahabatnya, Jack Antonoff, sejak album 1989 hingga merilis lagu tersebut.

"Dia sangat berbakat, saya sangat beruntung bisa membuat lagu bersama sejak kami membuat album bertajuk 1989," kata Taylor. "Kami akan terus bekerja bersama hingga tahun 2089,"

"Namun saya sungguh bahagia karena ini memvalidasi hal yang paling saya suka lakukan," kata Taylor Swift. "Saya menulis lagu sejak usia saya 12 tahun. Itu selalu dimulai dengan emosi yang sangat terisolasi,"

"Emosi yang sangat spesifik terkait kegelisahan atau benci diri sendiri, merasa sepertinya saya sendiri yang merasakannya saat itu, seperti ketika saya akan menjalani tur dan satu stadion ikut bernyanyi dengan saya," lanjutnya.

"Itu membuat saya merasakan perasaan rileks soal hal yang mungkin sudah kita punya, bahwa mungkin kita punya hal yang sama. Terima kasih penggemar semua, ini sangat berarti buat saya," kata Taylor Swift.

Piala moonperson MTV VMA 2023 ini menjadi yang kedua untuk Taylor Swift pada malam ini setelah sebelumnya ia memenangkan kategori Best Pop atas lagu yang sama.

Banjarmasin, Sun FM Radio – Terlibat kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), Ferry Irawan mengaku mendapatkan imbas dari kasus tersebut yaitu kehilangan tawaran pekerjaan. 

Sebelumnya, Ferry Irawan tersandung kasus KDRT terhadap Venna Melinda.

"Ada [kontrak yang dibatalkan]," jawab Ferry Irawan singkat, seperti diberitakan 20Detik pada Rabu (6/9).

BACA JUGA: Studio Ghibli Rilis Trailer Film The Boy and The Heron

"Salah satunya ada di situ juga, sama Multivision," beber Ferry.

Ferry mengatakan ada beberapa kontrak kerja yang sudah dia tanda tangani. Namun, proyek-proyek tersebut batal imbas tersandung kasus KDRT.

Lebih lanjutnya, Ferry Irawan enggan menyebut total jumlah kerugian yang dia dapatkan. Meski demikian, Sunan Kalijaga justru membeberkannya.

Akibat dari kasus KDRT tersebut, Ferry Irawan juga divonis satu tahun penjara oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kediri pada Mei 2023. Namun, ia hanya menjalani hukuman penjara selama tujuh bulan atas kasus KDRT.