angga yunanda

Angga Yunanda Akan Bintangi Film Malice Bersama 2 Aktor Taiwan

Banjarmasin, Sun FM Radio – Angga Yunanda akan bintangi film action adventure hasil kerja sama Taiwan, Republik Ceko, dan Indonesia yaitu Malice. Angga Yunanda akan beradu akting dengan dua aktor Taiwan, Jieh-Wen King dan Hsueh Shih-Ling.

Para pemain Malice diumumkan dalam rangkaian Busan International Film Festival. Film tersbeut digarap oleh sutradara Lim Lungyin yang juga menggarap Ohong Village.

Deadline pada Minggu (8/10) memberitakan Malice akan menjadi film perjalanan fantasi di laut pertama Asia. Kisahnya bakal fokus pada tiga pria yang menaiki perahu tombak terakhir untuk mencari ikan todak yang punah.

BACA JUGA: Film Di Ambang Kematian Capai 1 Juta Penonton

Namun dalam perjalanannya, obsesi ketiga orang itu malah jadi petaka bagi masing-masing imbas dihantui bayang-bayang masa lalu yang kejam. Belum ada detail lebih lanjut mengenai detail karakter Angga Yunanda dalam film itu.

Film tersebut ditulis Hsieh Chia-Hsin dan telah mendapatkan bantuan dana dari pemerintah Taiwan. Malice juga telah menyelesaikan project markets dan dijadwalkan syuting di Malaysia, tepatnya wanter tanks di Iskandar Malaysia Studio.

Film Malice menggandeng rumah produksi Tydal Productions and Aview Images dari Taiwan, Loneyly Production dari Republik Ceko, dan Kawankawan Media dari Indonesia. 

petualangan sherina 2

Petualangan Sherina 2 Tembus 1 Juta Penonton Sejak Tayang 28 September 2023

Banjarmasin, Sun FM Radio – Film Petualangan Sherina 2 sukses menembus angka 1 juta penonton sejak tayang pada 28 September 2023. 

Film Petualangan Sherina 2 merupakan salah satu film yang paling dinantikan masyarakat Indonesia sejak pertama kali diumumkan Petualangan Sherina 2 akan diproduksi.

BACA JUGA: Netflix Dikabarkan Akan Menaikkan Harga Langganan

“Sejuta cerita dari sejuta penonton film Petualangan Sherina 2. Terharu," tulis Mira Lesmana dikutip dari akun Instagram-nya, Rabu (3/10/2023).

Petualangan Sherina 2 menjadi film ke-10 yang berhasil mencatatkan angka di atas 1 juta penonton pada 2023.

Sebelumnya ada Waktu Maghrib, Sewu Dino, Khanzab, Sosok Ketiga, Suzzanna: Malam Jumat Kliwon, Buya Hamka, Ketika Berhenti di Sini, Air Mata di Ujung Sajadah, dan Kisah Tanah Jawa: Pocong Gundul.

 

 

24 jam bersama gaspar

Film 24 Jam Bersama Gaspar Akan Tayang 2024, Berikut Sinopsisnya

Banjarmasin, Sun FM Radio – Film bergenre detektif "24 Jam Bersama Gaspar" merilis trailer resmi. Trailer tersebut dikeluarkan oleh akun YouTube resmi Visinema @Visinema Pictures pada Selasa (26/9/2023) kemarin.

Di dalam trailer tersebut, tokoh Gaspar diperankan oleh aktor Reza Rahadian.

Film ini bercerita mengenai Gaspar yang merupakan seorang detektif partikelir yang akan dinyatakan mati dalam tenggat waktu 24 jam. Dalam kurun waktu itu, Gaspar berupaya keras untuk membalaskan dendam dan merampok sebuah toko perhiasan yang ia incar. Keinginannya itu ditimbulkan berkat munculnya petunjuk mengenai hilangnya Kirana, seorang gadis yang menjadi teman masa kecil Gaspar.

BACA JUGA: Jungkook BTS Akan Rilis Album Solo Pada November 2023

Misteri itu tak terungkap, hingga Gaspar berhasil memecahkan teka-teki itu yang kemudian mengarahkannya menuju Wan Ali, seorang pria yang memiliki hubungan khusus dengan sindikat perdagangan manusia. Untuk itu, Gaspar pun merencanakan perampokan sebuah toko emas bersama dengan lima orang lainnya di sisa waktu sebelum kematiannya itu. Selain Reza Rahadian, terdapat pula sejumlah nama pemeran terkenal lainnya yang akan terlihat dalam film ini seperti Shenina Cinnamon sebagai Agnes, Laura Basuki sebagai Kik, Kristo Immanuel sebagai Njet, hingga Sal Priadi sebagai Yadi.


Film 24 Jam Bersama Gaspar rencananya akan tayang di bioskop Indonesia pada 2023 setelah sebelumnya mengalami penundaan tayang 2 kali yaitu pada 2022 dan 2023.

disney+

Disney+ di Amerika Utara Akan Tindak Pengguna Nebeng Akun Orang Lain

Banjarmasin, Sun FM Radio –  Layanan streaming Disney+ di Amerika Utara akan menindak pengguna yang nebeng di akun orang lain. Adapun tindakan yang akan diterapkan adalah membatasi hingga menghentikan akses ke platform tersebut. 

Dilansir Variety pada Senin (2/10), sejumlah pengguna layanan streaming Disney itu di Kanada mendapatkan pemberitahuan bahwa mereka "dilarang membagikan langganan di luar" dari akun yang terdaftar dalam langganan alias tak serumah.

BACA JUGA: Film dan Serial Indonesia Tayang di Busan International Film Festival 2023

Selain itu, Pemberitahuan tersebut juga menginformasikan kepada pelanggan bahwa platform akan menerapkan sanksi bila mendapati ada akses di luar ketentuan yang sudah ditetapkan tersebut.

"Kami dapat membatasi atau menghentikan akses ke layanan dan/atau mengambil tindakan lain sebagaimana diizinkan dalam perjanjian ini." tulis pemberitahuan Disney+.

Menurut Variety, Disney+ tampaknya akan menawarkan pilihan baru untuk berbagi ke luar akun utama yang terdaftar.

Meski begitu, belum ada pemberitahuan resmi terkait hal ini untuk pengguna Disney+ Hotstar di Indonesia ataupun perubahan peraturan, seperti yang dilihat CNNIndonesia.com pada Selasa (3/10) dalam syarat penggunaan.

film indonesia di biff

Film dan Serial Indonesia Tayang di Busan International Film Festival 2023

Banjarmasin, Sun FM Radio – Busan International Film Festival (BIFF) akan dilaksanakan di Busan, Korea Selatan pada 4-13 Oktober 2023. Akan ada film serta serial Indonesia yang akan diputar di BIFF 2023. 

Adapun penayangan film serta serial Indonesia merupakan bagian dari program khusus BIFF yang bertajuk Renaissance of Indonesian Cinema. Program ini mengusung tema Focus On dalam rangka mengapresiasi film Indonesia yang berpengaruh terhadap dunia sinema, terutama di wilayah Asia.

Produser 24 Jam Bersama Gaspar Yulia Evina Bhara mengatakan program fokus itu sudah dibahas sejak perwakilan BIFF bertemu perwakilan Indonesia di sela-sela ajang Cannes Film Festival 2023.

"[Rencana] Itu disampaikan saat Cannes Film Festival. Saya waktu itu turut hadir juga di situ pada saat pertemuan," ujar Yulia Evina Bhara dalam konferensi pers di kawasan Gedung Kemendikbud Ristek, Jakarta Pusat, Senin (2/10).

BACA JUGA: Disney+ di Amerika Utara Akan Tindak Pengguna Nebeng

"Mereka mengatakan ingin mengapresiasi sinema Indonesia karena sinema Indonesia adalah salah satu yang mempengaruhi sinema Asia. Jadi, awal mulanya seperti itu," lanjutnya.

Yulia, produser yang filmnya akan tayang dalam program itu, menjelaskan proses kurasi untuk Renaissance of Indonesian Cinema menjadi hak dari programmer BIFF.

Kurasi film dan serial dalam program Renaissance of Indonesian Cinema itu kemudian menghasilkan 6 film panjang, 5 film pendek, dan satu serial.

Daftar itu meliputi film 24 Jam Bersama Gaspar dan Sara, serial Gadis Kretek, hingga film pendek Where the Wild Frangipanis Grow. Keempat judul pertama itu juga akan tayang perdana secara global lewat ajang tersebut.

Kemudian, program tersebut juga menayangkan film pendek Basri & Salma in a Never-Ending Comedy (2023), Dancing Colors (2022), Perempuan Tanah Jahanam (2019), Posesif (2017), Ziarah (2016), Laut Memanggilku (2021), Vania on Lima Street (2022), dan What They Don't Talk About When They Talk About Love (2012).

Tak hanya itu, dua film hasil kolaborasi Indonesia dengan negara lain juga akan tayang dalam BIFF, seperti Jamojaya untuk Korean Diasporic Cinema dan Everybody's Gotta Love Sometimes untuk Wide Angle.