ppdb smp banjarmasin

PPDB 2023, Dua Sekolah di Pinggiran Kota Banjarmasin Sepi Peminat

Banjarmasin, Sun FM Radio – Informasi PPDB Banjarmasin Sun people, ternayata ada 2 sekolah sepi peminat. Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online jalur zonasi pada Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di Kota Banjarmasin, dibuka mulai Kamis (15/6/2023). 

Jika di sekolah perkotaan jumlah pendaftar membeludak dan ramai pendaftar, berbeda dengan di sekolah pinggiran Banjarmasin pendaftar justru sepi. Seperti di SMPN 32 Banjarmasin, jumlah pendaftar baru 35 orang. Itu pun termasuk dari jalur afirmasi sebanyak 14 anak. 

BACA JUGA: Dinkes Ajak Masyarakat  Tanggulangi Krisis Kesehatan di Kota Banjarmasin

Padahal, di SMPN ini mampu menampung tiga rombongan belajar atau dengan total 96 siswa. Sayangnya, pendataran siswa baru untuk sekolah negeri ini cenderung turun.  Kepala SMPN 32 Banjarmasin, Suriasa, mengatakan, jika jumlah pendaftar hanya dua rombongan belajar. Sedangkan satu rombongan belajar terpaksa kosong.  Pihaknya akan terus menerima calon siswa. "Jadi, karena kekurangan siswa, kami akan menerima siswa yang mendaftar. Semuanya diterima," katanya. 

Termasuk siswa yang usianya lebih dari 15 tahun. 

Pun dengan SMPN 29 Banjarmasin. Kepala Sekolahnya, Ruswanto, menyebut, hingga saat ini sudah 71 pendaftar. Sebanyak 17 di antaranya merupakan jalur afirmasi. 

(tribunbanjarmasin.com)

dinkes banjarmasin

Dinkes Ajak Masyarakat Tanggulangi Krisis Kesehatan di Kota Banjarmasin

Banjarmasin, Sun FM Radio – Sun People, mengurangi krisis Kesehatan bukan hanya tugas pemerintah loh!!

Krisis Kesehatan adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengakibatkan timbulnya korban jiwa, korban luka/sakit, pengungsian, dan/atau adanya potensi bahaya yang berdampak pada kesehatan masyarakat yang membutuhkan respon cepat di luar kebiasaan normal dan  kapasitas kesehatan tidak memadai.

BACA JUGA: Polisi Imbau Penonton Indonesia Vs Argentina di GBK Naik Angkutan Publik

Didalam kegiatan workshop dan sosialisasi penanggulangan krisis kesehatan Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Dr. M. Ramadhan menyampaikan kegiatan ini adalah untuk mensosialisasikan kembali bagaimana kita menghadapi apabila suatu saat terjadi bencana kesehatan, sebelum, pada saat krisis dan setelah krisis bencana, bagaimana menangani dan mendistribusikan obat, bagaimana mendapatkan pelayanan kesehatan dan memastikan pelayanan kesehatan menjadi sarana dan prasarana pada saat krisis Kesehatan

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin (Dr. M. Ramadhan, SE. ME. Ak. CA.) bersama Kepala Bidang P2P (dr. Bandiyah Ma’rifah, M.H.) dan Ketua Tim Pokja Surveilans dan Imunisasi (A. Rasyidin, SKM. MM.) beserta seluruh peserta dalam workshop dan sosialisasi penanggulangan krisis kesehatan (bagi tokoh masyarakat, tokoh agama, organisasi kepemudaan/kemasyarakatan, karang taruna/saka bakti husada bertempat di Aula Lt 5 hotel Roditha Banjarmasin, Rabu (14 Juni 2023).

(tribunbanjarmasin.com)

 
fifa matchday

Polisi Imbau Penonton Indonesia Vs Argentina di GBK Naik Angkutan Publik

Banjramasin, Sun FM Radio – Ada gak nih, Sun People yang ikutan nonton Indonesia Vs Argentina??

Timnas Indonesia akan menjamu Timnas Argentina dalam FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, hari ini. Polisi telah menyiapkan kantong parkir di IRTI Monas.

"Ya Monas IRTI kita siapkan juga," ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman, saat dihubungi wartawan, Senin (19/6/2023).

BACA JUGA: Meluncur, Satelit  Internet Pertama Milik Indonesia

Namun, Latif menyebutkan bahwa kantong parkir akan lebih dimaksimalkan di GBK. Jika tidak cukup, barulah kantong parkir di Monas akan digunakan

Kira kira mayoritas pada pake akses transportasi apaa yah sun people di Jakarta

Polisi mengimbau masyarakat yang akan menonton pertandingan tersebut untuk menggunakan transportasi publik.

"Imbauannya untuk penonton menggunakan angkutan umum kan ada MRT, busway (TransJakarta) kita manfaatkan silakan untuk memaksimalkan sehingga parkir tidak sulit," tambah dia.

Latif menuturkan pihaknya juga akan mengupayakan agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di pintu-pintu masuk. Para penonton juga diharapkan menggunakan angkutan umum agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di tempat parkir yang ada. Latif menuturkan pihaknya juga akan mengupayakan agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di pintu-pintu masuk. Para penonton juga diharapkan menggunakan angkutan umum agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di tempat parkir yang ada.

(detiknews.com)

gunung di bali

Ada Larangan Mendaki Gunung di Bali

Banjarmasin, SUN FM Radio – Sun People, ada ga yang berencana hiking ke Bali??

Kabar terkait aturan larangan pendakian gunung-gunung di bali ini disampaikan Gubernur Bali I Wayan Koster, sudah bisa dipastikan akan dilarang sepenuhnya.

Kesempatan untuk mendaki di gunung Bali sudah pupus Sun People lantaran aturan ini sudah resmi tidak boleh lagi mendaki. 

BACA JUGA: Jokowi Heran Ada Daerah Habiskan Anggaran "Stunting" untuk Rapat dan Perjalanan Dinas

epala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun menjelaskan bahwa apabila dilihat dari aturan pihak kehutanan Bali yang lama dan sudah ada sejak dulu, memang sesungguhnya pendaki tidak boleh sampai ke zona inti atau puncak gunung.

Oleh karena itu, kata Tjok Bagus, Gubernur Bali dan pihak-pihak terkait sudah sepakat, secara tegas mengatakan bahwa pendaki tidak boleh lagi mendaki semua gunung di Bali

Hanya di area bawah, jaga taksu pariwisata Bali

Sun People, hal ini dilakukan dengan tujuan untuk menjaga taksu (keagungan) dari tempat-tempat yang disucikan.

“Karena taksu-nya Bali kan juga salah satunya kawasan gunung itu, yang suci. Jadi lebih kepada pak gubernur mau mengembalikan lagi, mengagungkan kembali,” 

ucap Tjok Bagus

Lebih lanjut, ia menjelaskan, jika pendakian masih dilakukan dan terjadi hal-hal kurang baik seperti yang sebelumnya, dikhawatirkan taksu dan nilai spiritual pariwisata Bali menjadi hilang.

(Kompas.com)

 
jokowi

Jokowi Heran Ada Daerah Habiskan Anggaran "Stunting" untuk Rapat dan Perjalanan Dinas

Banjarmasin, SUN FM Radio – Sun People, Pak Jokowi bersama dengan kita, heran sama jajarannya.

Presiden Joko Widodo mengaku heran karena ada daerah yang anggaran penanganan stunting-nya lebih banyak digunakan untuk membiayai rapat dan perjalanan ketimbang menyelesaikan masalah secara konkret.

Harusnya sun people, anggaran untuk penyelesaian masalah lebih banyak dari pada memfasilitasi perjalanan ataupun rapat, Tapi yang terjadi ini malah sebaliknya seperti yang di contohkan oleh Presiden Jokowi ada sebuah daerah yang memiliki anggaran penanganan stunting sebesar Rp 10 miliar, tetapi dana yang dipakai untuk membeli makanan bergizi tidak sampai Rp 2 miliar.

BACA JUGA: Di Momen Pengukuhan 104 Siswa SMPN 1 Binuang, Kadisdik Tapin Ingatkan “Jangan Menikah Dini”

Menurut Jokowi, semestinya dari Rp 10 miliar tersebut, hanya Rp 2 miliar yang diugnakan untuk perjalanan dinas, rapat dan sebagainya, sisanya sebesar Rp 8 miliar dibelikan makanan bergizi untuk dibagikan ke penderita stunting. 

"Perjalanan dinas Rp 3 miliar, rapat-rapat Rp 3 miliar, penguatan pengembangan apa-apa bla bla bla Rp 2 miliar, yang untuk benar-benar beli telur itu enggak ada Rp 2 miliar, kapan stunting-nya akan selesai kalau caranya seperti ini?" kata Jokowi saat membuka Rapat Koordinasi Pengawasan Intern Pemerintah, Rabu

(sumber: Kompas.com)