badui

Tetua Adat Larang Partai Politik Kampanye Pemilu 2024 di Wilayah Badui

Banjarmasin, Sun FM Radio – Demi tidak adanya perpecahan dalam suku Sun People.

Tetua adat Jaro Saija melarang kegiatan partai politik dan kampanye pada Pemilu 2024 di permukiman masyarakat Badui karena bisa menimbulkan konflik maupun perpecahan antarpendukung.

BACA JUGA: Razia Odol di Kota Banjarmasin Rutin Dilakukan Satu Bulan Empat Kali, Melanggar Didenda Rp 24 Juta

"Kami melarang kegiatan partai politik, kampanye, pemasangan atribut, baliho, dan spanduk calon presiden, calon anggota legislatif, termasuk calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di kawasan permukiman Badui," kata Jaro Saija yang juga Kepala Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak, Banten, Sabtu (29/7) dikutip dari Antara.

Pelarangan partai politik kampanye di kawasan permukiman Badui itu atas dasar keputusan lembaga adat. Masyarakat setempat hingga kini hidup dengan aman dan damai sehingga jangan sampai adanya konflik dan perpecahan.

Oleh karena itu, kawasan permukiman Badui dilarang adanya kegiatan partai politik, kampanye, pemasangan atribut, baliho, maupun spanduk calon presiden, caleg, calon kepala daerah, dan calon anggota DPD RI. Jaro Saija menyebut masyarakat Badui tetap menggunakan hak politiknya untuk menentukan pemimpin bangsa, baik pada Pemilu Presiden/Wakil Presiden RI maupun pemilu anggota legislatif.

Pencoblosan itu dilakukan di setiap tempat pemungutan suara (TPS) masing-masing di kawasan permukiman Badui. Menurutnya, warga Badui pada pemilu tahun-tahun sebelumnya sangat antusias untuk mengikuti pesta demokrasi 5 tahunan.

(sumber: cnnindonesia.com)

razia odol di banjarmasin

Razia Odol di Kota Banjarmasin Rutin Dilakukan Satu Bulan Empat Kali, Melanggar Didenda Rp 24 Juta

Banjarmasin, Sun FM Radio – Gak main main denda di Razia ODOL ni Sun People!

Sejak Januari lalu, ditetapkan penertiban angkutan over dimension over load (odol).

Pemerintah Kota Banjarmasin rutin melakukan razia penertiban.

BACA JUGA: Angka Gugatan Cerai di Banjarmasin Mencapai 2 Ribu, Wali Kota : Ini Seperti Gunung Es

Kepala Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin, Slamet Begjo mengatakan, jika pihaknya rutin melakukan sebanyak empat kali perbulan. Razia ini tidak ada jadwalnya. Hanya saja bebernya, dilakukan empat kali per bulan.

Entah itu di awal bulan, tengah bulan, atau akhir bulan. Ia mengatakan selama ini terbanyak yakni pelanggar yang tidak memiliki KIR.

Menurutnya, jika angkutan sudah over dimensi maka dipastikan tidak akan lolos uji KIR.

(tribunnews.com)

 
gugatan cerai di banjarmasin

Angka Gugatan Cerai di Banjarmasin Mencapai 2 Ribu, Wali Kota : Ini Seperti Gunung Es

Banjarmasin, Sun FM Radio – Kira kira faktor apa ya Sun People???

Angka gugatan cerai di Banjarmasin mencapai 2 ribu gugatan.

Hal ini diungkapkan oleh Walikota Banjarmasin saat  Expose Hasil Pelaksanaan Program Kota Kita Ramah Keluarga Kota Banjarmasin di Aula Kayuh Baimbai, di Balai Kota Banjarmasin, Jumat (28/7/2023). Ibnu menyebut itu merupakan data yang diberikan oleh Kementerian Agama Kota Banjarmasin. Ia mengatakan, persoalan seperti itu seperti gunung es.

BACA JUGA: Cardi B Lempar Mikrofon ke Penonton yang Siramkan Air ke Panggung

"Ada yang bisa terdeteksi ada yang tidak bisa terdeteksi. Itu hanya bisa melihat di permukaan saja," katanya. 

Untuk mencegah hal ini maka perlu adanya edukasi keluarga berumah tangga. 

Apalagi, bebernya untuk berumah tangga ada ilmunya.

"Ada psikolog calon ayah dan calon ibu. Program ini dicanangkan di sembilan kota di Indonesia. Dan saat ini baru dilaksanakan di Banjarmasin dan Bogor," katanya. 

Tentu ini tidak akan berhasil tanpa adanya kolaborasi antar dinas. Bahkan, di Banjarmasin sudah ada 40 fasilitator yang ikut pelatihan. Mereka nantinya akan menjadi agen di kelurahan untuk mengedukasi masyarakat terkait pernikahan.

(tribunnews.com)

 
helikopter BNPB

Helikopter BNPB Mendarat Darurat di Kalimantan Tengah, Tak Ada Korban

Banjarmasin, Sun FM Radio – Untungnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini Sun People!

Helikopter milik BNPB melakukan pendaratan darurat di wilayah Mendawai Seberang, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Rabu (26/7).

BACA JUGA: Indonesia Rugi Rp551 T Imbas Makanan Terbuang 48 Juta Ton per Tahun

Helikopter tersebut terbang dari Palembang menuju Pangkalan Bun untuk melakukan pengeboman air (water bombing) di wilayah Kalimantan Selatan yang dilanda bencana kebakaran hutan. Helikopter milik BNPB melakukan pendaratan darurat di wilayah Mendawai Seberang, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Rabu (26/7).

Helikopter tersebut terbang dari Palembang menuju Pangkalan Bun untuk melakukan pengeboman air (water bombing) di wilayah Kalimantan Selatan yang dilanda bencana kebakaran hutan.

Selain itu, BNPB mengatakan helikopter tipe Mi8 MTV1 itu dipastikan tidak mengalami kerusakan. Kini, helikopter tersebut masih menunggu tambahan bahan bakar untuk melanjutkan penerbangan ke Lanud Pangkalan Bun.

(cnnindonesia.com)

 
food waste

Indonesia Rugi Rp551 T Imbas Makanan Terbuang 48 Juta Ton per Tahun

Banjarmasin, Sun FM Radio – Imbas dari suka buang-buang makanan Sun People!

Kepala Badan Pangan Nasional (NFA) Arief Prasetyo Adi menyoroti pemborosan makanan yang dilakukan di Indonesia.

Mengutip studi Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, ia mengungkapkan total sampah makanan Indonesia mencapai 23 juta hingga 48 juta ton per tahun selama periode 2000-2019.

BACA JUGA: Pemerintah Kabupaten Tanbu Siapkan Rp 70 Miliar untuk Bangun Stadion, Target Tuan Rumah Porprov

Seharusnya, apabila tidak terbuang, sampah makanan itu bisa menghidupi 61 juta - 125 juta orang atau setara 29 hingga 47 persen populasi rakyat Indonesia. Secara ekonomi, sisa makanan yang terbuang percuma itu membuat Indonesia merugi US$36,6 miliar atau sekitar Rp551 triliun.

"Dengan estimasi kerugian yang ditimbulkan dari adanya sampah pangan tersebut, tentunya harus kita cegah dengan memanfaatkan pangan yang berpotensi terbuang melalui gerakan setop boros pangan," ujar Arief saat menghadiri Forum United Nation Food Systems Summit (UNFSS) +2 Stocktacking Moment di Roma, Italia, seperti dikutip dari keterangan resmi, Kamis (27/7).

(cnnindonesia.com)